Buku ini mengajarkan konsep penjumlahan dalam matematika kepada anak-anak. Konsepnya diterjemahkan dalam bentuk gambar dan sedikit cerita. Misalnya, pada halaman empat, disitu digambarkan dua ekor beruang bernama Ida dan Ike. Kalimatnya demikian: “Ida ditambah Ike sama dengan cinta sejati. Sekarang mereka punya dua anggota keluarga.”
Sebetulnya secara konsep, buku ini menarik. Artinya, anak-anak bisa belajar apa maksud penjumlahan, yaitu tidak hanya mengajari anak dengan angka dan simbol “+” saja. Jadi, anak diajak belajar tentang “gambaran besar” penjumlahan; tentang apa sebetulnya penjumlahan itu?
Yang agak kurang menarik di sini adalah pada contoh pertama tadi. Di Indonesia, nama Ida dan Ike cenderung sama-sama dipakai untuk perempuan. Mungkin, bisa diganti jika namanya Ida dan Joko. Misalnya, lo.
Aku bukan orang yang paham betul tentang konsep matematika. Aku kurang bisa menimbang, buku ini sudah bisa memenuhi tujuannya apa belum. Bagaimanapun, kurasa memang perlu ada buku yang dipakai untuk mengajari anak-anak tentang konsep matematika secara menyenangkan. Namun, gambar-gambarnya kurasa cukup menarik bagi anak-anak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar